Ketika Tangis Itu Telah Berubah Nama
:SomeoneAlam Masih tersenyum dengan manisnya dengan pedih yang tertahanDalam peraduan malam yang menghimpitnyaDengan sedikit gelitik rindu dari buluh-buluh jejakaYang mencoba untuk mengganggunyaWalau air-air kehidupan itu masih terus mengalirAlam masih tetap lemparkan senyumnya yang paling manis walau airmatamengalirAgar hati yang selalu penuh dengan merah dapat menjadi redaYang mencoba tuk mati
0 Response to "Ketika Tangis Itu Telah Berubah Nama"
Post a Comment