Puisi Angin

Di kesepian malam aku sendiri
Termenung dibawah cahaya rembulan
Pucuk-pucuk daun meliuk indah
Mengikuti irama angin perlahan
Angin…., Aku hargai kau menghiburku
Memang tidak ingin aku berlama-lama
Larut dengan gelapnya malam
Terombang-ambing oleh kelamnya awan 
Angin…., Tolong katakan pada bintangku
Aku rindu dan berharap dia hadir disini
Dengan segala ketulusan cintanya
Ingin aku mengajaknya bernyanyi
Menari, berdansa berdua  
Angin…, katakanlah padanya
Aku perlu belaian sejuta kasihnya
Ingin aku menikmati indahnya malam ini
Dengan kehangatan peluk mesranya 
Angin…, untuk yang terakhir
Katakanlah padanya
Aku benci dengan kesendirian ini

^EY^

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

  • Cubit Tanpa AsmaraTerukirkan batu…pualam…Berceritakan…burung terbang…Seperti….aku melayang dalam sangkarSebatas rendah saja aku bertenggerDahan kayu yang terp… Read More...
  • Kekasih Rindukuwahai malam..........jangan kau redupkan sinar dihatinyatuk slalu menjadi cahaya cinta dihatikuungkap segala gundah dan resah dalam jiwameka… Read More...
  • Setetes Air Matatanpa kusadariair mataku meneteskan asacinta ini memang misteritak satupun yang menertikcuali, gumpalan hati yang suciah... katakukutatap at… Read More...
  • Taman CintaAku ingin mengajakmu berjalan-jalandi atas taman yang indah ini.Lihatlah hangatnya mentari soremengintip di balik tirai mega.Benarlah ungkap… Read More...
  • Buat Sahabat Yang Lagi ResahApa lantas hendak kau salahkan gelombang,Jika dermaga yang kau tujuTak ingin kau singgahi..Apa hendak kau maki rasa hati,Yang berharap mawar… Read More...

0 Response to "Puisi Angin"

Post a Comment