Alasan "Brondong" Kencani Perempuan Lebih Tua


Makin banyak perempuan yang berpasangan dengan brondong, alias pria yang jauh lebih muda. Bahkan, banyak pasangan yang beda usianya lebih dari 15 tahun. Contoh nyatanya bisa terlihat dari Jennifer Lopez (43) dengan Casper Smart (25), atau Madonna (53) dengan Brahim Zaibat (25).
Banyak orang memandang hubungan mereka sekadar sebagai ajang bersenang-senang. Namun, tidak semua pasangan beda usia beranggapan seperti itu. Tak ada orang yang bisa memilih dengan siapa mereka jatuh cinta, termasuk para pria muda yang jatuh cinta pada perempuan yang jauh lebih tua.
Menurut Ronnie Ann Ryan dalam artikelnya, 5 Things Young Guys Find Sexy About Older Women, perempuan yang lebih tua ternyata memiliki pesona tersendiri bagi pria muda. Berikut lima alasan mengapa perempuan paruh baya terlihat lebih menarik bagi brondong.


1. Lebih dewasa dan percaya diri
Perempuan yang lebih tua dianggap memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Mereka memiliki kehidupan sendiri, punya pola pikir yang matang, dan sering kali tidak menginginkan perhatian dari pria-pria muda. Perempuan yang matang tidak akan ngambek ketika si brondong membatalkan janji ketemu, atau manyun ketika brondongnya terlambat menjemput. Hal ini ternyata menantang bagi pria untuk bisa menaklukkan Anda. 

2. Lebih banyak pengalaman
Semakin matang usia Anda, maka pengalaman Anda pun semakin bertambah. Pria muda menemukan hal yang menarik dari banyaknya pengalaman Anda menjalani kehidupan ini. Putus cinta, jatuh-bangun dalam membangun karier, ditinggalkan orangtua untuk selamanya, atau dikhianati teman, sudah menjadi pengalaman masa lalu Anda. Maka secara emosional, Anda lebih matang dan lebih sabar. Melalui hubungan dengan Anda, pria muda seringkali merasa aman, selalu diperhatikan, dimanja, dan lebih disayang. 

3. Tak berharap komitmen jangka panjang
Dibanding saat menjalin hubungan dengan yang lebih muda, perempuan dewasa tidak terlalu banyak menuntut dalam berbagai hal. Termasuk tuntutan untuk komitmen hubungan yang lebih serius. Sebagian perempuan yang berusia 35 tahun ke atas, biasanya sudah tidak terlalu memprioritaskan untuk komitmen yang serius. Ketika mereka sudah nyaman dengan karier atau bisnis, lingkungan pergaulan yang luas, dan aktivitas lainnya, mereka lebih mampu menikmati hidupnya.

Hal ini menjadi sangat menarik bagi beberapa pria muda yang tidak ingin terlalu cepat terikat dengan pasangannya. Mereka sebenarnya terbuka untuk menjalin hubungan serius, hanya saja mereka tidak ingin terlalu cepat berkomitmen dan dibebani tanggung jawab mencari nafkah untuk keluarga dan membina rumah tangga.

4. Lebih realistis
Di usia matang, perempuan berpikir sangat realistis. Anda tahu bahwa berpasangan dengan pria muda mungkin saja menyenangkan, tetapi tidak akan menuntut untuk meningkatkan hubungan menjadi serius. Pria merasa nyaman dengan kondisi ini. Saat berhubungan dengan perempuan yang seumur atau lebih muda, biasanya pria lebih mudah merasa tertekan karena perilaku pasangan yang bergantung padanya, kadang posesif, atau manja. Namun, dari perempuan dewasa mereka menemukan sosok yang realistis, dewasa, dan mandiri.



Subscribe to receive free email updates: